Lokasi Pembangunan Gedung SMA Garuda Nusantara di Menanga Baris

H. Haerul Warisin

LOMBOK TIMUR I gadalombok.co - Rencana Pembangunan sekolah unggulan, Garuda Nusantara, di Kawasan Konservasi Kebun Raya Lemor, kecamatan Suela Lombok Timur. Namun lokasi tersebut mendapat kritikan dan masukan dari berbagai level, sehingga pembangunan gedung Garuda Nusantara diatas lahan seluas 20 hektare di Kebun Raya Lemor, urung dilakukan. Lokasi pembangunan sekolah unggulan itu, akan dipindahkan ke Menangani Baris Kecamatan Pringgabaya Lombok Timur. 

Bupati Lombok Timur, H Haerul Warisin, pada awak media di Selong, (7/10/2025), menjelaskan, pemerintah Lombok Timur saat ini sebagai salah satu daerah prioritas pembangunan pendidikan nasional. Hal itu ditandai dengan keseriusannya, dalam mencari lokasi yang tepat untuk membangun gedung sekolah unggulan Garuda Nusantara, yang dicanangkan pemerintah pusat.

"Alhamdulillah, kita sudah mendapatkan tanah hibah dari Pemprov NTB, tempat pembangunan sekolah unggulan garuda nusantara seluas 20 hektare di Desa Menangani Baris. Saat ini sedang dalam proses pembuatan surat hibahnya,"tegas Warisin.

Kepada Gubernur NTB, pihaknya meminta tanah seluas 30 hektare di Menangani Baris. Akan tetapi, yang menjadi prioritas utama dan sifatnya segera seluas 20 hektare. Lahan seluas 20 hektare itu, aman segera di laporkan pada Kementerian Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek) RI. 

"Tidak jadi kita bangun di Kebun Raya Lemor. Adanya kritikan dan masukan berbagai pihak, kita cepat cari solusi. Alhamdulillah solusi itu ada dan lokasinya di Menanga Baris,"lugasnya. 

Disebutkan, kebun Raya Lemor merupakan salah satu sumber air. Dibagian sebelah kanan jalan raya di Lemor, merupakan tempat sumber air, meski tempat pembuangannya disebelah kiri jalan juga terdapat sumber air. Namun demikian, meski lokasi awal sebelah kiri jalan, namun tetap akan berpengaruh.

Soal kritik masyarakat, menurutnya itu wajar dan bagian dari kemajuan pembangunan di daerah setempat.

"Saya mengapresiasi, saya hormati dan saya hargai kritikan itu. Sehingga saya berupaya minta lahan di Provinsi. Dan Alhamdulillah sudah diberikan di Menanga Baris,"pungkasnya.(gl)