![]() |
ist/gadalombok.co POSE : Pangdam IX Udayana, Danrem 162 WB bersama Dandim, Penjabat Sekda Lombok Timur dan instansi terkait lainnya, foto bersama usia tanam jagung di atas lahan seluas 1000 hektare. |
LOMBOK TIMUR I gadalombok.co - Untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional, Panglima Kodam (Pangdam) IX Udayana, bersama Komandan Korem (Danrem) 162 WB dan Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Timur, menanam jagung di atas lahan seluas 1000 hektare, di Kecamatan Pringgabaya (21/11/2024).
Penjabat Sekda Lombok Timur, H Hasni, berterima kasih atas dukungan TNI terhadap pertanian di Lombok Timur, utamanya tanaman jagung. Dipaparkannya, produksi jagung Lombok Timur tahun 2024 mencapai 29.738 ton dengan luas tanam 7.500 ha sampai bulan Juni saja. Seiring datangnya musim penghujan ia optimis jumlah luas tanam akan terus meningkat, terlebih dengan dukungan TNI melalui keberadaan sumur bor.
Sementara itu, kuota pupuk Lombok Timur sebagai salah satu pendukung, terjadi peningkatan lebih dari 100 persen. Dicontohkannya alokasi pupuk urea tahun 2023 yaitu 17.961 ton naik menjadi 33.313 ton, sementara NPK naik menjadi 27 ribu ton lebih dari 548 ton. Ditambah pula dengan adanya pupuk organik sebanyak 30.225 ton. Hal ini disebutnya sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap upaya peningkatan produksi untuk mewujudkan ketahanan pangan.
"Kami mengapresiasi terbangunnya sinergisitas berbagai pihak, terkait termasuk untuk memberikan kepastian harga bagi petani,"ucapnya.
Sementara itu, Pangdam IX Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni, pada kesempatan tersebut menuntut komitmen para petani untuk melanjutkan usaha taninya masing-masing, terlebih dengan adanya dukungan dari TNI dan pemerintah serta kerja sama dengan salah satu mitra petani yang menyediakan berbagai kebutuhan dan menyerap hasil produksi para petani.
“Mudahan dengan ini, menjadi kebijakan pemerintah yang baru, mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan maka keberpihakan negara kepada petani semakin besar. Salah satu indikatornya, adalah manakala hasil produksi kita dihargai yang membuat kita bersemangat kembali bercocok-tanam,” Ujarnya.
Ia pun mengapresiasi jajaran Korem 162 Wira Bhakti, atas berbagai inovasi dan upaya mewujudkan kemandirian dan ketahanan pangan nasional bersama patriot pangan.
"Kami berharap, apa yang dilakukan saat ini dapat terus disebarkan di wilayah Korem 162, bahkan Kodam IX Udayana,"pungkasnya. (gl/01)
Komentar